Minggu, 28 April 2013
Tata Ibadah Bentuk IV
Makna dan lmplikasi Firman
Yunus 4:1- 11; Efesus 2:1,1- 22
Tuhan tidak menginginkan kehancuran Kota Ninewe seperti yang diinginkan oleh Nabi Yunus tetapi Tuhan yang lebih suka mengasihi dan mengampuni mereka yang ingin berbalik dari keberdosaan. Yunus hanya memikirkan kepentingannya sendiri padahal kasih dan rahmatNya tidak terbatas kepada siapa saja yang mau datang menyembah Dia. Tuhan yang adalah pengasih dan penyayang kepada semua orang yang takut akan Dia.
Dalam kehidupan berjemaat dan bermasyarakat yang beraneka ragam, Allah tidak menghendaki adanya tindakan atau sikap diskriminasi. Namun dalam prakteknya masih sering terjadi diskriminatif di segala bidang baik agama, politik maupun ekonomi.
Tuhan menghendaki semua orang untuk saling menghargai, menghormati dan mengasihi dalam terang FirmanNya walaupun ada keanekaragaman dalam hidup manusia. Falsafah Negara kita Bhineka Tunggal lka juga menyentuh aspek-aspek seperti yang dimaksudkan di atas.
Kristus yang telah mendamaikan manusia supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal (Yoh.3:16). Dengan demikian kita boleh masuk kedalam kemudian Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus. Orang yang belum memiliki hidup dalam kedekatan dengan Allah, ia pasti jauh dari kemurahan Allah sebab dosa masih dilakukannya. Tapi ketika ia hidup dalam pertobatan maka Tuhan Allah memelihara dan menolongnya.
Menerima keragaman merupakan dasar yang baik untuk membentuk satu kesatuan jemaat, tentu dengan tidak membanding-bandingkan satu dengan yang lain karena kita satu keluarga yang besar di dalam Yesus Kristus. Gereja yang adalah juga tubuh Kristus mempunyai tugas untuk beraksi, bersekutu dan melayani akan semakin bertumbuh dan berkembang jika seluruh umat Kristen tidak mempersoalkan perbedaan yang ada.
Dari zaman ke zaman gereja diperhadapkan dengan adanya kecenderungan diskriminasi dalam realita sosial budaya, warna kulit, jenis kelamin, kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan religius, politik yang tidak sehat, penyalagunaan kekuasaan, ketimpangan sosial, Dalam kondisi seperti ini maka gereja yang sejati adalah gereja yang meletakan Kristus sebagai batu penjuru, penopang, pengasih dan penyayang, pengampun dan penuh belas kasihan yang dapat menghapuskan segala bentuk diskriminasi mulai dari keluarga, jemaat dan masyarakat sehingga nama Tuhan Yesus dimuliakan. Amin.
Jadwal Pelayanan lbadah
Minggu 05 Mei 2013
Tata Ibadah Minggu Bentuk I
Subuh Jam 05.30
Khadim :
Pnt. Drs. J. Pokatong
BPMJ :
Pnt. Drs. F. S. Lumentut
Seleb : Klm 7, PKB, Bpk. M. Pokatong,SH, NT/SR, Bpk. Hendra Paat, S.Pd
Pagi Jam 09.00
Khadim :
Pdt. Treivi Kandou, S.Th
BPMJ :
Pnt. Jemmy J. Rarung, S.IP
Seleb : Klm 17 & 13, Sweetly Manopo, WK/TS, Jelita Manopo
Sore Jam 18.00
Khadim :
Pdt. Ny. Imelda Mohede-S, S.Th
BPMJ :
Pnt. Rinto Tancaro, SE
Seleb : Pemuda & Kolom 18, Ny. P. Hutagalung-T,SE.ME, Vita K / HT, Jesika Oroh
Keuangan yang masuk
Tanggal 21 April 2013
Persembahan Umum :
Subuh : 1.467 rb
Pagi : 1.830 rb
Malam : 782 rb
Kotak Pembangunan 3.897 rb
Persepuluhan :
Kel. Saparta-Untu [1] Rp. 1.36 jt
Kel. Lumentah-Lalujan [12] Rp. 750 rb
HUT Nikah :
Kel. Londa-Sugiam [6] Rp. 50,000.00
Pembangunan Pastori I
Bpk.Frangky Manopo [7] 300.000,00
Kel. Pitoy-Mongan [8] 200.000,-
Kel. Bala-Badar [15] 500 rb
HUT Lahir :
Rp. 1.600 rb
Syukur Keluarga/Pribadi :
Rp. 4.300 rb
Kolom 1 sd 18 & ARPIB
Rp. 3,610 ribu
Saldo sd Tanggal 20 April 2013
Rp. 132.266 rb
Penerimaan dlm Ibadah 21 April 2013
Rp. 20.496 rb
Jumlah : Rp. 3.755 rb
Pengeluaran Tgl 21 sd 27 April 2013
Rp. 3.755 rb
Saldo sd Tgl 27 April 2013
Rp. 149.007 rb
Cat :
1. Tunai 47.945 rb
2. Bank Sulut 10.026 rb
3. BRI 91.035 rb